KARYA ILMIAH REMAJA"HIV\AIDS"

karya ilmiah remaja tentang Pencegahan HIV/AIDS

Topik        :     HIV/AIDS

Pendahuluan

A.    Latar Belakang

Alasan saya memilih HIV/AIDS sebagai tema pada karya ilmiah, karena Saya menyesuaikannya dengan kondisi kehidupan remaja disaat ini, dan mengambil hikmah dari negara yang terbanyak pengidap HIV/AIDS.

B.      Rumusan Masalah

1.       Apakah HIV/AIDS itu sendiri ?

2.      Ceritakanlah sejarah adanya HIV/AIDS ?

3.      Bagaimana cara kerja HIV/AIDS ?

4.     Sebutkan ciri-ciri dan tanda-tanda jika seseorang terkena penyakit tersebut ?

5.      Bagaimana cara penularan penyakit tersebut hingga dapat menyebabakan kematian ?

6.      Apa hubungannya HIV/AIDS pada dunia anak remaja didunia saat ini ?

7.      Bagaimana cara penanggulangan penyakit tersebut ?

8.      Apakah penyakit tersebut memberikan keuntungan atau kerugian ? jelaskan !

9.     Apa penyakit tersebut membawa dampak positif atau negatif pada saat ini ?

Tujuan

Memahami HIV/AIDS secara keseluruhan dengan menggunakan berbagai macam literatur dan kaitan-kaitanya pada kehidupan sehari-hari, agar orang-orang yang membaca literatur ini dapat mencegah sebelum terjadi.

Manfaat   

Manfaat dalam karya ilmiah ini diantaranya adalah sebagai suatu bentuk mencegah terjadinya HIV/AIDS karena salah satu mencegah terjadinya HIV/AIDS, yaitu aktif dalam sebuah Organisasi, kemudian kita juga dapat mengetahui upaya-upaya untuk mencegah terjadinya hal tersebut dari membaca literatur-literatur dan internet.

BAB I

A.    PENGERTIAN HIV/AIDS

AIDS merupakan kependekan dari Acquired Immuno Deficiency Syndrome. Kemudian Penyakit AIDS berasal dari virus HIV, dan virus HIV merupakan kependekan dari Human Immuno Deficiency Virus .

HIV merupakan virus yang menyerang sistem kekebalan tubuh seseorang dalam jangka waktu yang cukup lama. Pada umumnya AIDS akan muncul setelah HIV menyerang kekebalan tubuh dari 5-10 Tahun.

Sampai saat ini peyakit tersebut belum ada obatnya sehingga orang-orang yang mengidapnya berakhir dengan kematian.upaya yang perlu dilakukan saat ini yaitu pencegahan karena penyakit ini lebih cenderug berada pada sikap moral dan atau perilaku masyarakat.

B.     SEJARAH PENYEBARAN AIDS

·        AIDS MELANDA DUNIA

Menurut laporan terakhir dari Departemen Kesehatan, telah tercatat 258 pengidap HIV dan AIDS di Indonesia dari 15 provinsi yang melaporkan. Pada tahun 1987  Negara kita telah mengenal penyakit tersebut salah satu contoh yaitu ada beberapa orang telah dicurigai terkena penyakit tersebut. 1991 hingga 1992 telah terjadi penularan virus secara dua kali lipat. 1993 Menteri Koordinasi Kesejahteraan Rakyat Azwar Anas

·        AIDS DALAM PERJALANAN WAKTU

Ø Pada tahun 1982 GRID diubah menjadi AIDS (aquired immunodefyciency syndrome).

Ø Pada tahun 1983 orang-orang yang terkena HIV dilarang untuk menyumbangkan darahnya.

Ø Sedangkan tahun 1984 virus HIV berhasil disolasi oleh tim riset A.S. dan dipimpin oleh Dr.Robert C.Gallo dari Institut Kanker Nasional.

Ø 1985 telah diadakan Kongres Internasional AIDS di Georgia.

Ø Kongres Internasional AIDS 2 diadkan pada tahun 1986.

Ø Kongres Internasional AIDS ketiga diadakan pada tahun 1987 dan FDA memberi izin untuk menggunakan zidovudine atau AZT sebagai obat pertama AIDS.

Ø 1988 kongres Internasional AIDS keempat dilaksanakan di Swedia.

Ø 1989 Kongres Internasional AIDS kelima dilaksanakan di Canada.

Ø 1990 Kongres Internasional AIDS keenam

Ø Kongres Internasional AIDS yang ketujuh pada tahun 1991 dan obat AIDS yang kedua yaitu dideoxynosime.

Ø Pada akhir tahun 1992 CDC mengumumkan angka kejadian AIDS sejumlah 249.199 ksus dan 171.890.

Ø 1993, definisi AIDS mencakup 3 penyakit yaitu TBC paru, pneumonia bakteri rekurens dan kanker inpasif dan orang yang terinfeksi HIV  serta CD4 dalam darah yang kadarnya kurang dari 200 permilimeter kubik darah.

Ø 1994 CDC memperkirakan bahwa penderita AIDS berkisar antara 415.000 hingga 535.000 orang, dan total kematian akibat AIDS antara  330.000 hingga 385.000.

C.    CARA KERJA VIRUS HIV TERHADAP SISTEM KEKEBALAN TUBUH DAN CARA PENULARANYA

Virus ini ditularkan melalui :

a.      Hubungan seksual yang tidak aman contohnya :

1)     Wanita dan pria tuna susila dan para pelanggannya;

2)    Wanita atau pria yang sering gonta-ganti pasangan;

3)     Hubungan yang tidak semestinya dilakukan yaitu (melalui dubur dan mulut).

b.     Penggunaan tato yang tidak steril, penggunaan jarum suntik, tindik  dan penggunaan narkoba suntik secara bergantian.

c.      Bayi yang dikandung, dilahirkan dan disusui oleh ibunya dan ibunya terinfeksi HIV (kurang lebih 30%).

d.     Trans fusi darah yang tercemar HIV.

Setelah virus tersebut masuk dengan cara-cara diatas, kemudian proses infeksi dimulai saat HIV terikat dengan sejenis protein permukaan sel inang (misalnya sel limfosit T) atau berkurangnya nilai CD4 dalam tubuh manusia.

Kemudian, virus masuk kedalam sel inang dan memulai memperbanyak diri. Virus yang baru saja terbentuk didalam sel inang akan menghancurkan sel inang dan mulai menyerang sel-sel lain didalam tubuh manusia, setelah itu sel-sel yang telah terinfeksi akan mati dan ada pula yang akan memproduksi virus-virus baru dalam kurung waktu yang lama. Dapat disimpulkan bahwa lama-kelamaan sel kekebalan tubuh akan habis dan jumlah virus sangat banyak atau meningkat.

D.    GEJALAH-GEJALAH SESEORANG TERKENA VIRUS HIV/AIDS

Jika seseorang menderita AIDS akan terjadi hal-hal sebagai berikut :

1.       Daya tahan tubuh menurun secara drastis;

2.      Limfosit dan berat badan menurun;

3.      Batuk kering dan panas dingin seperti sakit flu (kurang lebih sebulan);

4.     Sering berkeringat setiap malam atau setiap malam;

5.      Sakit kepala secara terus-menerus;

6.      Badan lemah terus menerus tanpa adanya penyebabnya;

7.      Kelenjar getah beningnya  membengkak selama kurang lebih selama 3 bulan;

8.      Sesak napas dan diare kronis.

E.     TAHAP-TAHAP HIV MENJADI AIDS

Dari perjalanan HIV ke AIDS terdapat beberapa tahap, dan masing-masing memiliki gejala-gejala sendiri, antara lain :

1.       Tahap awal infeksi HIV :

v Pada awalnya tubuh terlihat sehat

v HIV masuk kedalam tubuh, hingga terbentuknya antibody didalam darah

v Muncul gejala yang mirip influenza diantarnya demam, lesu, batuk kering dll

v Gejala yang mirip dengan ifluenza hilang secara sendirinya dalam waktu 2 minggu hingga 6 bulan.

2.      Tahap tanpa gejala

v Tubuh terlihat masih sehat namun HIV berkembangbiak dalam tubuh

v Jika diadakan tes maka hasil tersebut ditemukan terbentuknya antibody

v Masa ini berlangsung cukup lama dan berkisar antara 5 hingga 10 tahun

3.      Tahap ARC (AIDS Related Complex)

v Munculnya gejala-gejala AIDS

v Muncul gejala infeksi oportunistik, contohnya pembekakan kelenjar limfa diseluruh tubuh dll.

v Gejala tersebut terjadi selama 1 bulan dan tergantung dari daya tahan tubuhnya

4.     Tahap AIDS

v Muncul infeksi lainnya yang sangat berbahaya yang diantaranya yaitu TBC, Jamur dan lain-lain

5.      Tahap gangguan susunan saraf pusat

v Matinya sel otak dan terganggunya mental

v Psikotik depresi, penurunan kesadaran dan gangguan pada sistem saraf yang cukup parah.

v Kemungkinan besar terjadi kematian

F.     GEJALA HIV MENJADI AIDS

Gejala ini dibagi menjadi dua yaitu gejala mayor (umum terjadi) dan minor (tidak umum terjadi) antara lain :

Gejala Mayor :

v 10% berat badan turun secara drastis dalam sebulan

v Gangguan neurologis dan penurunan kesadaran

v Demam berkepanjangan dan Diare kronis yang berlangsung lebih dari sebulan

v Terjadi demensial/HIV ensefalopati

Gejala Minor :

v Dermatitis generalista

v Batuk selama sebulan atau lebih

v Kandidas orofaringeal dan Herpes simpleks kronis progresif

v Adanya herpes zostermultisegmental dan herpes zoster berulang-ulang

v Infeksi jamur berulang kali pada alat kelamin wanita dan retintis virus sitomegalo

G.   PENCEGAHAN HIV/AIDS

a.      Pencegahan melalui kontak seksual

b.     Pencegahan melalui darah dan tidak menggunakan alat-alat berbahaya

c.      Pencegahan penularan ibu kepada anak

d.     Pencegahan melalui pendidikan dan gaya hidup yang sehat dan teratur

e.      Jika sebagai anak remaja kita harus aktif dalam sebuah organisasi.

H.   TEORI-TEORI TENTANG PENYEBAB AIDS

1.       Pete H. Duesberg, menyatakan ada faktor selain HIV, misalnya pengunaan obat-obatan yang membuat sistem imun kita menjadi ambruk, bahkan penggunaan yang cukup standar pengobatan AIDS yaitu zidofudine, yang dapat mempercepat dan bukan memperlambat lumpuhnya sistem pertahanan.

2.      Sebuah kelompok peneliti yang dipimpin oleh imunologis Michael S Ascher dan Warren Winkelsten, Jr. Dari epidemiologis menemukan bahwa AIDS akan muncul jika kita terkena HIV.

3.      Root-Bernstein menyatakan orang dari segala lapisan dan golongan , sebagianya berada dalam keadan yang prima sebelum sakit atau cenderung untuk menunjukan gejala AIDS sesudah tertular dengan HIV.

I.       METODE PENELITIAN

Metode Penelitian dalam karya tulis ilmiah ini adalah saya peroleh dari perkembangan anak remaja saat ini.

J.       PEMAHAMAN SINGKAT HIV/AIDS

Dalam perkembangan anak remaja saat ini telah banyak hal-hal kurang baik pada anak remaja terjadi dari pelecehan seksual hingga telah ditemukan berbagai media, bahwa anak remaja ditemukan dipinggir jalan telah diperkasai. Salah stu contoh yaitu Bungah diperkosa oleh 24 pemuda desa.

HIV/AIDS membawa dampak negatif pada kehidupan remaja saat ini. Penyakit ini juga dapat membawa kematian dan memberi kerugian karena banyak para remaja menyatakan bahwa dengan melakukan hubungn yang tidak semestinya (melalui dubur/mulut) dan mereka menyatakan jika melakukan hal tersebut menandakan sayang pada seorang pacar.

Kebanyakan anak remaja saat ini rela menggunakan Narkoba dan melakukan hubungan seks agar mereka terlihat tidak kampungan  dan terlihat gaul, menurut beberapa pendapat remaja di Kota Kendari.

            Tabel jumlah penderita HIV/AIDS pada Kota Bandung Negara Indonasia dari tahun 1991 hingga 2004 :

PENDERITA HIV/AIDS DIKOTA BANDUNG
NO.	TAHUN	HIV	AIDS	KETERANGAN
1.	1991	0	1	MENINGGAL
2.	1992	0	0	-
3.	1993	0	2	MENINGGAL (27/9/93)
4.	1994	2	1	AIDS MENINGGAL (11/1/95)
5.	1995	2	1	-
6.	1996	2	0	-
7.	1997	2	0	-
8.	1998	1	1	AIDS MENINGGAL
9.	1999	4	3	-
10.	2000	27	2	AIDS MENINGGAL 1 ORANG (11/11/00)
11.	2001	142	2	-
12.	2002	52	2	AIDS 1 ORANG MENINGGAL (30/1/02)
13.	2003	29	1	-
14.	2004	65	38	s/d bulan Oktober 2004
15.	JUMLAH	328	54	TOTAL HIV/AIDS 382

PENUTUP

A.    KESIMPULAN

Kesimpulan dari karya tulis ilmiah ini yaitu kita sebagai seorang anak remaja harus  berhati-hati dengan adanya ancaman dari virus HIV/AIDS, dan  kita sebagai anak  remaja harus melawan ancaman tersebut dengan menggunakan cara-cara pencegahan virus HIV/AIDS.

B.     SARAN

Saran dari karya tulis ilmiah saya yaitu kita sebagai anak remaja, harus bebas dari ancaman HIV/AIDS dengan cara berkarya dan memperkuat keimanan agar kita dapat melanjutakan impian bangsa kita dan bagi yang sering keluar malam khususnya wanita sebaiknya dikurangi.

DAFTAR PUSTAKA

1.       SKM.HUTAPERA RONALD Dr.DKK ”HIV/AIDS”.RENIKA CIPTA, 2003.

2.      NURHAYATI.DKK”PELAJARAN IPA-BIOLOGI,KELAS IX”.YRAMA WIDYA,2008.

3.      SKM.MARTONO HARLINA LYDIA.dr.DKK”PENCEGAHAN DAN PENANGGUALANGAN PENYALAHGUNAAN NARKOBA BERBASIS SEKOLAH”PT BALAI PUSTAKA (PERSERO),2006.